Penyebab Demam dan Tips Memilih Obat Demam Bagi Si Buah Hati

Bunda tentunya akan merasa khawatir ketika anak mengalami demam bukan? Deman terjadi pada saat suhu tubuh anak melebihi batas normal yaitu lebih dari 38 derajat celcius. Dan kondisi ini penyebabnya dapat bermacam-macam. Demam merupakan reaksi normal tubuh yang bermanfaat nelawan kuman. Dan sebagai orangtua, penting untuk memahami penyebab sehingga dapat memberikan obat demam yang tepat untuk menangani demam pada anak. 

Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab anak mengalami demam, yang di antaranya adalah :

• Infeksi virus

Penyebab paling umum demam pada anak adalah karena terjadinya infeksi virus. Hal ini disebabkan oleh infeksi virus masuk ke dalam tubuh melalui banyak al, tyermasuk ketia anak sedang bermain di tempat kotor. Gejala yang timbul jika seorang anak terserang infeksi karena virus adalah batuk, pilek atau diare.

• Infeksi bakteri

Infeksi diare bisa menjadi salah satu penyebab anak demam. Meskipun begitu, infeksi bakteri terbilang jarang terjadi. Demam akibat infeksi diare akan menyebabkan anak mengalami 1-2 hari demam tidak terlalu tinggi. Lalu memasuki hari ke-3 hingga hari ke-5 demam menjadi semakin tinggi. Infeksi ini mungkin trejadi dan menyebabkan demam adalah infeksi saluran kencing, bronkitis, dan infeksi bakteri lainnya.

• Alergi

Penyebab anak demam lainnya adalah alergi. Hal ini terjadi ketika sistem imun tubuh bereaksi berlebihan terhadap alergen atau penyebab alergi. Reaksi yang terjadi dapat berupa bersin-bersin hingga menyebabkan demam. Hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi alergi agar tidak mengalami demam adalah dengan menghindari hal yang menyebabkannya.

• Demam Berdarah Dengue

Demam berdarah dengue adalah penyebab anak demam yang terbilang harus diwaspadai. Penyakit ini dapat menyebabkan demam pada anak dengan alur pada hari ke-1 dan ke-2 demam yang terjadi akan tinggi. Kemudian, pada hari ke-3 hingga ke-5, demam akan turun, tetapi anak akan tetap merasa lemas sepanjang hari. Setelah itu, demam akan naik lagi walaupun tidak setinggi demam pada awal. Ketika hal ini terjadi, segeralah bawa anak  ke dokter untuk melakukan pemeriksaan.

Salah satu obat demam yang baik untuk anak adalah Biogesic. Biogesic merupakan obat dengan kandungan bahan aktif paracetamol. Masuk ke dalam golongan antipiretik dan analgesik serta digunakan untuk menurunkan demam dan meredakan nyeri. Biogesic tersedia dalam bentuk tablet dan sirup.

Secara umum, manfaat Biogesic adalah untuk mengatasi demam dan nyeri, Berikut ini adalah beberapa kondisi yang umumnya dapat diatasi dengan menggunakan obat Biogesic seperti :

• Demam
• Sakit kepala
• Sakit gigi

Dalam memilih obat demam untuk anak, sebaiknya perhatikan beberapa tips berikut ini :

• Melakukan konsultasi

Sebaiknya lakukankonsultasi terlebih dahulu agar dapat memberikan obat penurun panas yang cocok bagi anak. Dokter akan merekomendasikan obat demam yang sesuai dengan kebutuhan anak. Karena memang setiap anak memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Untuk dosis obat yang akan diberikan diperhitungkan berdasarkan pada usia, berat badan serta kondisi kesehatan anak.

• Pelajari jenis obat demam

Ada banyak jenis obat demam yang tersedia. Dan kewajiban orangtua memilih jenis obat demam yang tepat bagi anak. saah satu obat demam yang sangat umum serta banyak direkomendasikan yaitu paracetamol. Paracetamol merupakan obat yang sangat efektif untuk meredakan demam dan nyeri pada anak. Obat demam yang mengandung paracetamol adalah Biogesic yang bekerja sebagai obat pereda nyeri (analgesik) dan penurun panas (antipretik).

• Pilihlah bentuk obat demam yang sesuai

Obat demam tersedia dalam berabagai bentuk, mulai dari sirup, tablet dan kapsul. Untuk anak sebaiknya memilih obat berbentuk sirup sehingga mudah untuk diberikan. 

• Perhatikan efek samping

Ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi seperti mual, muntah, ruam pada kulit atau diare. Sebaiknya pilihlah obat demam yang minim akan efek samping. Perlu juga diperhatikan bahwa efek samping pada satu anak dengan anak lainnya belum tentu sama.

Itulah beberapa tips dalam memilih obat demam bagi si buah hati. Penggunaan obat sebaiknya hanya dilakukan berdasarkan pada rekomendasi dokter atau profesional kesehatan.  Pilihlah obat dengan tetap mementingkan anjuran dokter untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.