Guebanget.com - Penyakit Gondong mungkin bukan penyakit yang aneh, atau bahkan sudah memasarakat. Banyak orang menyimpulkan bahwa penyakit gondong terjadi karena kekurangan garam ber yodium atau zat yang mengandung yodium seperti dalam garam. Namun sebenarnya penyakit gondong terjadi karena penyebaran viruz, karena penyakit Gondong merupakan salah satu penyakit menular yang biasanya sering terjadi atau diderita oleh anak – anak, dan disebabkan oleh viruz dari keluarga viruz paramyxoviruz.
Dan semua itu tidak di ketahui atau disadari oleh masyarakat luas, Gondongan dapat menyebar dalam waktu beberapa hari. Karena itu, upaya pencegahan perlu dilakukan sedini mungkin. Caranya adalah dengan menghindari kontak langsung dengan penderita dan menjalani imunisasi, terutama bagi anak-anak di atas usia satu tahun.
Penyebaran virus gondongan bisa terjadi melalui percikan ludah yang dikeluarkan oleh penderita gondongan ketika batuk atau bersin. Orang yang sehat dapat tertular gondongan apabila percikan tersebut masuk ke hidung atau mulut mereka, baik secara langsung atau pun lewat perantara. Misalnya akibat berbagi peralatan makan dengan penderita atau menyentuh permukaan benda-benda yang sudah terkontaminasi virus dari si penderita.
Gejala gondongan biasanya baru akan muncul 14-25 hari setelah infeksi virus terjadi. Gejala gondongan ditandai dengan pembengkakan kelenjar parotis yang membuat sisi wajah tampak membengkak. Pasca pembengkakan kelenjar parotis, gejala lainnya akan mulai berkembang. Di antaranya adalah:
Gondongan dapat pulih saat sistem kekebalan tubuh berhasil mengatasi infeksi yang terjadi. Meski belum ada obat yang dapat menyembuhkan gondongan, beberapa cara dapat dilakukan guna meredakan gejalanya, antara lain adalah dengan banyak minum air putih dan menghindari minuman yang mengandung asam supaya tidak merangsang kelenjar parotis, mengompres bagian yang bengkak dan terasa sakit dengan air hangat, serta mengonsumsi makanan lunak. Ketiga cara tersebut dapat meringankan rasa nyeri.
Aatu masyarakat biasanya menggunakan obat tradisional dengan meminum rebusan dau tapak dara dan menempelkan dauntapak dara yang sudah di gerus halus ke tempat kelenjar yang membesar, dan hasilnya sudah terbukti dengan obat tersebut banyak orang sembuh secara cepat.
Namun memeng untuk lebih bagusnya tetap di anjurkan ke dokter, obat tradisional tersebut bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama, selanjutnya tetap disarankan ke dokter.