Sebelum Kehilangan, Gunakan Lima Kesempatan ini dengan Baik!

Pernah Anda mendengar pepatah ini,

Hidup hanya sekali, hiduplah yang berarti!

Barangkali, pepatah tersebut sering Anda dengarkan. Namun, pada kenyataannya, bagaimana Anda menyikapinya? Terkadang, tidak terasa, hidup hanya sekali, namun citarasa seribu tahun lagi. Bener gak? Akhirnya, terkadang diri sering terperdaya oleh nafsu sesaat. Nafsu yang mengukung diri, lupa waktu hanya untuk begadang, lupa kewajiban karena terlalu asyik bersenang-senang, jalan-jalan tak karuan, ngobrol yang tak berarti, melalaikan tugas dan kewajiban, dan lain sebagainya.

Nah, namun, semua pasti ada jalan. Disini, redaksi hendak berbagi dengan Anda, tentang lima kesempatan yang perlu sama-sama Anda maksimalkan. Kenapa? selagi Allah masih memberi kesempatan itu kepada kita. Karena, jika kita sudah tidak punya 5 kesempatan itu, maka tentu kerugianlah yang akan kita dapat.

Kesempatan  muda sebelum  datang  tua

Masa muda adalah masa yang penuh kekuatan, penuh asa, penuh harapan, semangat dan idealisme. Jangan pernah menunggu tuauntukmelakukan kebaikan. Lakukan apa yang dapat kamu lakukan hari inil mengerjakan tugas, membantu orang tua, menolong teman, bersilaturahmi, mempelajari ilmu, mempelajari berbagai bahasa, mengikuti berbagai bela diri, berbisnis, berolahraga, berpuasa dan berbagai kegiatan positif lainnya.

Kesempatan  sehat sebelum datang sakit

Kesehatan akansangat berharga ketika kita sedang sakit. Maka selagi sehat, lakukanlah berbagai hal yang positif, berbagai kebaikan, berbagi dan menolong sesama. Ketika datang sakit, kita hanya mampu meyesali kesempatan sehat itu. Saat sakit, hanya sekedar untuk bergerak atau berjalan akan terasa sulit. Maka, jangan sia-siakan kesehatan. Kesehatan pula harus kita jaga,agar kita mampu melakukan berbagai hal dengan leluasa. Karena ada sebagian dari kita yang sengaja mengundang sakit ; banyak merokok, coba-coba narkoba, biasa minum minuman keras, banyak begadang, seks bebas dan sebagainya, semua itu dapat mengundang sakit.

Kesempatan kaya sebelum datang miskin

Banyak orang yang senang berfoya-foya ketika kaya, berbelanja sampai yang tidak prioritas pun dibeli, makan diberbagai restoran mewah, ikuti tren sampai lupa berbagi dengan orang lain dan saudara yang membutuhkan. Ingatlah sobat, suatu saat posisi kita akan berubah jika kita tidak mampu mengelola kekayaan kita dengan baik. Maka ketika kita diberi amanah kekayaan berupa uang, barang, tanah, makanan dan sebagainya, rutinkanlah berbagi dengan saudara dan orang lain yang membutuhkan dan kita gunakan kekayaan kita sebaik-baiknya untuk hal-hal yang baik, yang bermanfaat dan bernilai ibadah.

Kesempatan hidup sebelum datang mati

Sudah banyak orang disekeliling kita bahkan orang terdekat kita yang telah mendahului dan diambil kesempatan hidupnya oleh Allah, tetapi kadang itu belum juga menyadarkan kita, bahwa kita pun sama akan seperti mereka, sehingga banyak hal yang sia-sia dan tidak bernilai di sisi Allah yang sering kita lakukan; meninggalkan shalat, berbohong, berkhianat, menggunjing, sombong, pamer, riya, dendam, iri dan sebagainya. Padahal kita pasti akan mati dan menerima ganjaran atas semua yang kita lakukan semasa hidup.

Kesempatan luang sebelum datang sibuk

Masa senggang atau luang adalah masa yang sering kita sia-siakan. Padahal banyak hal yang dapat kita lakukan yang dapat menambah pundi-pundi amal kita di waktu luang. Pada waktu luang kita dapat membaca Al quran dengan tartil tanpa tergesa-gesa karena padat tugas, kita juga dapat mentadabburi maknanya, menghapal dan tentu mengamalkannya. Di waktu luang kita juga dapat membantu pekerjaan rumah orang tua, melaksanakan berbagai shalat sunah dan sebagainya. Setelah datang sibuk, sekedar shalat sunat 2 rakaat pun akan terasa sulit karena tidak ada waktu.

Sobat, itu 5 kesempatan yang harus kita maksimalkan. Tidak usah menunggu besok, sekarang dan saat ini kita maksimalkan semuanya, sebelum Allah ambil 5 kesempatan itu, hiks!

(Ism/Red)