Anak Anda sering Menonton Televisi? Simak Tips untuk Menghindari Dampak Buruknya!

Oleh Zeal, 12 Nov 2017
Bunda, dijaman milenial ini, teknologi informasi dan komunikasi sudah semakin pesat, berbagai media semakin marak, begitupun televisi dengan puluhan channel menambah daftar tontonan anak, yang tidak semuanya baik untuk jadi tontonan dan tuntunan mereka. Berbagai tayangan seperti kekerasan, film dan sinetron percintaan, tampilan iklan yang beragam, musik-musik berlirik seronok kurang mendidik dan lain-lain menjadi kekhawatiran tersendiri bagi para orang tua. Nah, dengan alasan itu semua, redaksi akan berbagi tentang cara supaya anak-anak bisa terhindar dari dampak buruk televisi. Yuk simak!

Batasi dan atur jadwal nonton anak



Membiarkan anak menonton televisi seharian karena Anda memiliki pekerjaan di rumah yang harus diselesaikan dan tidak ingin diganggu oleh mereka, adalah hal yang kurang tepat. Sebaiknya Anda membatasi dan mengatur jadwal nonton anak setiap hari, lakukan secara konsisten dan beritahukan jadwalnya kepada mereka.

Temani anak saat nonton



Tidak ada salahnya Anda menemani anak saat mereka menonton televisi. Bila memang Anda kurang memiliki waktu untuk selalu menemani mereka menonton, posisikanlah televisi di tempat yang mudah Anda awasi. Bila pada saatnya anak Anda menonton tayangan yang tidak diperuntukkan untuk usianya, berikanlah bimbingan kepada mereka.

Pilih channel dan tayangan yang bermanfaat



Anda bisa saja mengatur channel apa saja yang tersedia pada televisi Anda untuk mereka tonton. Memilih channel yang sesuai akan lebih memudahkan Anda saat anak tidak dalam kondisi diawasi atau ditemani langsung saat menonton televisi.

Hindari tayangan yang mengandung kekerasan dan percintaan



Anak-anak merupakan peniru yang baik. Apapun yang mereka lihat, dengar dan sampai ke otaknya, nyaris akan mereka tiru dan lakukan. Tayangan kekerasan dan percintaan untuk usia anak lebih baik dihindari, dan alihkan pada tayangan atau cerita yang mengandung banyak pesan moral dan bermanfaat bagi perkembangan psikologi dan akhlaknya.

Anak-anak adalah aset dan investasi bagi kita di akherat. Maka bersungguh-sungguhlah untuk mendidiknya, agar kelak mereka menjadi anak shaleh dan shalehah yang dapat menjadi Qurrota a’yun atau penyejuk mata bagi kita sebagai orang tua. Semoga Bermanfaat ..!

 

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

Copyright © 2025 GueBanget.com
All rights reserved